Dalam artikel ini, saya mau membahas masalah detektor logam multi-frekuensi dan saya membandingkannya dengan detektor single frekuensi. Kemudian ini diakhiri dengan pendapat sederhana kami terkait MD multi frequency.
Apa kegunaan detektor Multi Frekuensi dan jenis MD ini bagus untuk siapa saja?
Informasi awal. Ada kasus dimana detektor Multi Frekuensi lebih baik. Dan ada kasus di mana detektor frekuensi tunggal lebih disarankan. Baca lebih lanjut untuk mengetahuinya sehingga Anda dapat membuat keputusan terbaik. Cukup penting.
Infografik Perbandingan Detektor Multi Frekuensi
Di pembandingan ini saya fokus terhadap kriteria berikutnya:
Cakupan frekuensi operasional
Kemampuan penggunaan frekuensi tersebut secara simultan/bersamaan
Kemampuan untuk memilih frekuensi masing masing (single frequency)
Custom mode (simpan settingan dan/ atau frequency pairing)
Ini hanya sebagai ilustrasi supaya bisa membandingan segala detektor tersebut secara mudah dan cepat.
Apa itu detektor multi frekuensi?
Detektor multi-frekuensi biasanya mengeluarkan 3 – 5 frekuensi berbeda secara bersamaan / simultan. Setiap frekuensi memiliki kelemahan dan kekuatan.
Keunggulan Detektor Multi Frequency
Kalau hanya menggunakan 1 frekuensi maka cakupan jenis target emas / logam dalam tanah terbatas. Kalau pakai beberapa frekuensi secara simultan maka kinerja detektornya lebih baik dan optimal. Cakupan benda dalam tanah yang bisa terdeteksi lebih besar. Maka MD Multi frekuensi meningkatkan peluang Anda untuk menemukan sesuatu yang bernilai. Ini adalah keunggulan yang jelas.
Lihat video ini. Minelab menjelaskannya cukup sederhana.
Kelemahan Detektor Multi Frequency
Namun, ketika detektor mengirimkan beberapa frekuensi secara simultan, itu membutuhkan banyak daya pemrosesan, yang bisa menimbulkan masalah kinerja dan mungkin berdampak negatif pada kedalaman, reaktivitas, dan kinerja detektor. Dan itulah potensi kelemahan.
Produsen detektor seperti Minelab, Nokta dan Garrett sangat menyadari hal itu. Inilah alasan mengapa Anda dapat menyediakan opsi untuk beralih kembali ke frekuensi tunggal tertentu saat menggunakan detektor Multi Frekuensi canggih seperti Equinox900, APEX atau The Legend. Anda tidak dapat beralih kembali ke mode frekuensi tunggal dengan detektor Multi Frekuensi untuk pemula dan murah seperti Vanquish340, Vanquish 440 atau Vanquish540. Makannya harga Vanquish ini jauh lebih murah.
Kapan mesti menggunakan Detektor Multi Frekuensi?
Waktu yang buruk untuk menggunakan Detektor Multi Frekuensi
Cobalah berpendapat sendiri. Anda berada di tepi sungai dan Anda sudah tahu bahwa Emas di sana sangat halus bentuknya maka Anda tidak perlu menggunakan fitur atau detektor Multi Frekuensi. Anda cukup memilih frekuensi tertinggi, 20 kHz ke atas dan langsung mulai mendeteksi emas.
Waktu yang tepat untuk menggunakan Multi Frequency Detector
Tetapi jika Anda tidak tahu persis apa yang Anda cari, koin, perhiasan atau Gold nugget dan ukuran dan jenis targetnya seperti apa, maka fitur dan detektor Multi Frequency jauh lebih baik untuk Anda.
Dan ada keunggulan lain dari detektor logam Multi-frekuensi. MD ini sangat baik untuk digunakan di pantai dan digunakan di air asin karena MD ini cenderungnya lebih stabil jika dibandingkan dengan detektor single frekuensi (VLF).
Detektor Logam Multi Frekuensi Terbaik
MD Equinox 900
Contoh yang baik dari detektor logam multi-frekuensi adalah Seri Equinox 900 Minelab yang baru rilis di Indonesia pada Januari 2023. MD ini menampilkan rentang 5 frekuensi: 5kHz, 10kHz, 15kHz, 20kHz, dan 40kHz. Frekuensi tersebut bisa ditransmisikan secara simultan atau satu per satu. Multi Frequency + Single Frequency. Dan sudah ada mode khusus untuk emas (Gold) yang bisa dipilih ketika mau mencari nugget. Harta karun bisa. Emas alami bisa. Lengkap. Anda bisa memilih. Fleksibilitas lengkap.
MD Equinox 700
Sangat mirip dengan Equinox 900 namun Equinox 700 tidak memiliki mode khusus untuk emas saja. Maka Equinox 700 adalah detektor harta selama Equinox 900 adalah detektor harta karun dan detektor emas sekalian. Tetap teknologinya sama pakai Multi IQ. 5 frekuensi: 5kHz, 10kHz, 15kHz, 20kHz, dan 40kHz.
MD The Legend
The Legend oleh Nokta menggunakan frekuensi 4kHz, 10kHz, 15kHz, 20kHz, 40kHz secara bersamaan dan Anda dapat memilih pasangan frekuensi tertentu serta setiap frekuensi masing masing. Dari segi settingan The Legend mirip dengan Equinox600 namun performans masih satu kelas di bawah Equinox.
MD Apex
Sama dengan Garrett Apex. Metal detektor ini menggunakan 5 kHz, 10 kHz, 15 kHz, 20 kHz dan Anda dapat menggunakan semua frekuensi secara simultan atau frekuensi masing masin. Nyaman dan bagus. Selain itu Apex ada modus khusus untuk di lapangan yang ada banyak garam. Jadi kalau sedang hunting di pantai atau dalam air laut maka bisa pakai modus SALT (garam) tersebut.
Silahkan menonton video introduksi mengenai teknologi Multi Flex dari Garrett.
Kemampuan beralih antara mode multi frekuensi dan mode frekuensi tunggal adalah kriteria yang harus dipenuhi oleh detektor multi frekuensi tingkat profesional. Equinox 800, Legend dan Apex memiliki fitur tersebut.
Detektor Multi Frekuensi Murah dan untuk Pemula
Seri Vanquish dari Minelab
Seri Vanquish menggunakan teknologi Multi Frekuensi yang sama dengan Equinox AKAN TETAPI Anda tidak dapat beralih ke mode single frekuensi tunggal. Itulah mengapa Vanquish V340, V440 dan V540 jauh lebih murah dan dianggap sebagai detektor Multi Frekuensi entry level. Tapi tetap saja ini adalah detektor entry level yang sangat bagus. Dan pengguna di Indonesia sangat senang dengan itu.
Equinox600
Equinox600 memungkinkan beralih ke frekuensi tunggal yang rendah saja (<20 kHz) tetapi Anda tidak dapat memilih frekuensi 20 dan 40 kHz sebagai frekuensi tunggal. Jadi Equinox 600 ini berada di antara detektor Multi Frekuensi tingkat pemula dan profesional. Harga signifikan lebih murah dibanding dengan Equinox 800 atau Equinox 900.
Bagaimana cara kerja Detektor Multi Frekuensi?
Detektor yang transmisikan dan menerima beberapa frekuensi secara simultan memiliki keuntungan yang signifikan dari segi kemampuan diskriminasi (membedakan jenis logam) dalam waktu yang konstan. Selain itu MD multi frekuensi tersebut juga memiliki kemampuan untuk membedakan tipe logam yang lebih bagus dan akurat dibanding dengan detektor VLF. VLF itu singkatan dari Very Low Frequency. Detektor single frekuensi juga disebutkan VLF detector yang mengeluarkan 1 jenis gelombang sinus.
Keuntungan utama berdasarkan jumlah sinyal R frekuensi yang berbeda. Ini dapat digunakan untuk menentukan konstanta waktu sebuah target secara lebih akurat karena sinyal R frekuensi yang berbeda ini tidak terkontaminasi oleh sinyal X dari mineralisasi tanah. Ini beda dengan detektor VLF yang secara umum lebih mudah diganggu oleh sinyal X yang berasal dari mineralisasi tanah. Intinya, target dengan konstanta waktu pendek menghasilkan sinyal R frekuensi tinggi yang lebih besar daripada sinyal R frekuensi rendah, sedangkan dengan target konstan waktu lama, sinyal R frekuensi rendah lebih besar daripada sinyal R frekuensi tinggi. Dengan demikian, rasio antara R frekuensi rendah dengan komponen R frekuensi tinggi memberikan ukuran konstanta waktu target tanpa gangguan dari komponen X tanah yang signifikan.
Selain itu, diskriminasi antara target yang bersifat besi dan yang bukan besi lebih akurat karena menggunakan gelombangan persegi panjang multi periode dengan mengukur X dalam waktu yang tertentu. Detektor VLF tidak ada mekanisme seperti itu. Maka MD multi frekuensi biasanya bisa mencapai akurasi dan kedalaman yang lebih bagus.
Ok. Mungkin ini agak teknis. Begini kesimpulannya:
Semakin banyak frekuensi yang digunakan semakin rendah pengaruh mineralisasi tanah terhadap akurasi detektornya.
Analogi untuk membandingkan VLF dengan Multi Frekuensi
Coba bayangkan Anda melihat foto sebuah mobil. 1 foto dari 1 sisi. Foto itu bisa menggunakan resolusi tinggi dan fotonya bagus. Tetap, hanya 1 foto dan dari satu sisi. VLF detektor seperti itu.
Sekarang bayangkan Anda melihat mobil yang sama tapi ada 5 atau 6 foto dari 5 atau 6 sisi. Multi Frekuensi seperti itu.
Sekarang coba bayangkan bahwa ada tanaman di antara mobil tersebut dan kamera maka hanya sebagian dari mobil kelihatan di foto, sebagian lain ditutupi oleh tanaman itu. Kalau hanya memiliki 1 foto saja maka itu bisa bermasalah. Tapi kalau memiliki 5 atau 6 foto dari 5 atau 6 sisi maka tanaman itu tidak bermasalah lagi. Mungkin 1 foto agak ditutupi oleh tanaman tetapi foto lain dari sisi lain tetap akan jelas. Keunggulan Multi Frekuensi seperti itu. Tanaman dalam analogi ini adalah interferensi dari mineralisasi tanah.
Detektor Multi Frekuensi vs Detektor Frekuensi Tunggal
Seperti telah dijelaskan. Memang ada manfaat memiliki detektor multi-frekuensi, sementara juga ada manfaat untuk memiliki detektor frekuensi tunggal. Jadi jangan tertipu oleh cerita heboh terkait detektor multi-frekuensi. Ya, memang bagus teknologi itu untuk banyak orang tetapi tidak cocok untuk orang lain.
Tentu saja manufaktur detektor beralih dari detektor frekuensi tunggal ke detektor Multi frekuensi karena itu relevan untuk sebagian besar pelanggan.
Anda akan melihat bahwa detektor harta karun Multi Frekuensi juga bisa dipakai sebagai detektor Emas. Unit seperti Equinox 800, Legend dan Apex dapat digunakan untuk berburu harta karun menggunakan rentang frekuensi yang lebih rendah dan juga untuk nugget Emas karena menggunakan rentang frekuensi yang lebih tinggi. Jadi detektor harta karun dan emas dijadikan satu, semacam detektor hibrid serba guna.
Namun kecil kemungkinan istilah teknologi Multi Frekuensi akan menyusup ke segmen detektor Emas profesional kelas canggih. Detektor emas seperti ATX, SDC2300, GPZ7000, GPX500 atau GPX6000 sudah merupakan detektor Multi Frekuensi yang dibuat khusus untuk emas dan Gold Nugget. Dan beberapa detektor frekuensi tunggal seperti Monster Emas 1000 atau Gold Master 24k akan tetap sangat efektif untuk berburu nugget Emas padahal itu teknologi VLF. Namun aplikasinya lebih spesifik dan hanya dimaksudkan untuk orang-orang yang secara khusus berburu kepingan emas, bukan barang peninggalan dll..
Apakah Teknologi Multi Frekuensi ini baru?
Tidak, teknologi ini tidak baru. Tampaknya seperti itu tetapi tidak demikian. Detektor apa pun yang tidak mentransmisikan gelombang sinus frekuensi tunggal adalah detektor Multi Frekuensi. Itu termasuk semua detektor yang memancarkan gelombang sinus multi-frekuensi, PI, gelombang persegi, gelombang persegi panjang multi-periode dan lain sebagainya.
Detektor Multi Frekuensi telah ada selama beberapa tahun. Detektor seperti Minelab's Sovereign, Excalibur dan Explorer mengirimkan gelombang persegi panjang multi-periode. Beberapa detektor lain mentransmisikan gelombang persegi yang maka itu juga bisa dianggap detektor multi frekuensi. Semua detektor Minelab yang menggunakan teknologi Pulse Induction, Multi Period Sensing (MPS), DVT (Dual Voltage Technology), MPF (Multi Period Fast), Full Band Spectrum (FBS) dan FBS 2 atau BBS (Broad Band Spectrum) pada dasarnya sudah termasuk kategori detektor Multi Frekuensi. Silahkan cek daftar teknologi untuk mencari emas dalam tanah.
Tampaknya ada kekurangan detektor Multi Frekuensi karena produsen tertentu memiliki paten pada teknologi multi frekuensi simultan. Akibatnya, produsen detektor logam lainnya tidak dapat mengeluarkan detektor multi-frekuensi ke pasar selama waktu tersebut. Anda tidak dapat menyalahkan produsen tersebut karena memanfaatkan paten mereka secara maksimal. Pada akhirnya mereka meluangkan waktu dan tenaga untuk melakukan penelitian sampai menjadi paten dan memiliki hak yang terkait teknologinya untuk waktu yang tertentu. Tapi hal itu tetap menghambat persaingan dan memperlambat pengembangan dan inovasi detektor multi-frekuensi simultan dari pihak lain. Menurut informasi kami, paten eksklusif itu berakhir pada tahun 2020 . Itu sebabnya Anda melihat detektor Multi frekuensi dari Garrett dan Nokta muncul setelah tahun 2020. Ini pemberitahuan Garrett mengenai detektor APEX yang pakai Multi Flex teknologi pada Mei 2020. Sejak itu segmen detektor Multi Frekuensi telah menambahkan berbagai pilihan seperti The Legend. Minelab sendiri juga menambahkan model baru seperti Vanquish dan Equinox.
Harga Detektor Multi Frekuensi
Harga detektor Multi Frekuensi mulai di sekitar 5 Jt (Vanquish 340) hingga Rp36.000.000 (Manticore). Di antara dua MD tersebut ada beberap model lain yang sudah menggunakan teknologi multi frekuensi juga.
Kita akan melihat perubahan dan kemajuan teknologi pendeteksian logam berdasarkan multi-frekuensi yang cepat sekarang.
Perlu diingat bahwa “BARU” tidak selalu sama dengan “TERBAIK”. Pilih detektor Anda berdasarkan apa yang Anda butuhkan. Artikel tentang cara memilih detektor mungkin bisa membantu Anda. Bisa download panduan gratis sekalian.
Jika Anda memiliki pertanyaan atau ingin berkonsultasi dengan kami, jangan ragu untuk menghubungi kami. Kami akan dengan senang hati membantu Anda untuk memilih detektor terbaik untuk anda dan memahami alasannya dengan benar. Itu penting.
Apa Anda lebih menyukai detektor Single Frekuensi atau Multi Frekuensi?
Kontak ATM Promining. (Konsultasi Gratis)
Commenti