Teknologi Tambang Skala Rakyat – Promining & Koperasi IPR Pohuwato
- Leend

- 14 Okt
- 3 menit membaca
Diperbarui: 7 hari yang lalu
Bagaimana jika teknologi tambang kelas korporasi bisa dipakai oleh penambang rakyat—dengan biaya terjangkau, mudah dibawa, dan recovery jauh lebih tinggi?Itulah gagasan di balik kerja sama Promining dan koperasi di Pohuwato: menerjemahkan (scale-down) teknologi industri menjadi paket siap pakai di lapangan yang relevan dengan kondisi Indonesia. Promining perlu kerja sama dengan koperasi IPR agar anggota bisa dapat akses ke alat tambang emas lebih modern, efisien, aman / sehat.

Mengapa Kolaborasi Ini Penting
Di banyak wilayah, operasi penambang rakyat masih mengandalkan alat sederhana. Akibatnya, emas halus sering lolos, biaya operasional tidak efisien, dan risiko keselamatan/lingkungan meningkat. Kolaborasi ini menjawab celah tersebut lewat tiga fokus:
Recovery naik signifikan — teknologi penangkapan emas halus yang tepat guna.
Affordability & portability — modul terjangkau, ringkas, bisa trailer-mounted untuk lokasi terpencil.
Made in Indonesia — rancang bangun & manufaktur di dalam negeri agar rantai nilai, servis, dan suku cadang tetap dekat. Kecuali minoritas item dan mesin kami.
Apa yang Dibawa ke Lapangan
Kami tidak sekadar menjual alat, tetapi merancang sirkuit modular yang cocok untuk material setempat. Beberapa teknologi yang umum kami terapkan:
Talang bersegmen (riffles Hungaria/hidrolik, expanded-metal, mat berlapis)
Menata aliran menjadi zona cepat–lambat agar emas halus tertangkap; di lapangan sering memberi ≈2× peningkatan recovery dibanding talang karpet sederhana.
Konsentrator sentrifugal
Memakai g-force tinggi untuk memerangkap partikel berat (Au) di ring ber-riffle; unggul untuk emas halus sampai ultrahalus dengan jejak kecil.
Meja goyang (shaking table)
Film air tipis + gerak asimetris memisahkan berat vs ringan; ideal untuk finishing konsentrat gravitasi.
Meja Gemini (fine gold)
Frekuensi tinggi, amplitudo kecil; selektivitas tinggi khusus emas sangat halus pada tahap finishing.
Helix washer (drum spiral)
Mencuci material berlempung dan memecah aglomerat agar sirkuit gravitasi lebih stabil sebelum unit pemulihan.
Sub-flow concentrator
Arus bawah ber-energi rendah membentuk zona tangkap untuk fines yang terlewat pada tahap awal (peran scavenger).
Flotasi (sel mekanik)
Gelembung mengapungkan sulfida pembawa Au/PGM ke froth; cocok untuk bijih bersulfida atau fraksi middlings/halus setelah gravitasi.
Kolom flotasi (kompak)
Buih halus + wash water menghasilkan grade lebih tinggi dalam jejak lahan kecil, tepat saat ruang/daya terbatas.
Klorinasi gas tertutup (Cl₂ di lingkungan HCl)
Ekstraksi selektif Au/PGM pada konsentrat/doré skala kecil melalui pembentukan klorida logam (mis. AuCl₄⁻) di reaktor tertutup; off-gas (Cl₂/HCl/ClO₂) wajib di-scrub multi-tahap. Bukan leaching umum/sianida; digunakan batch kecil dengan prosedur keselamatan ketat.
Pressure / oxidative leach (skala kecil)
Tekanan dan O₂ membuka sulfida refrakter sehingga Au lebih mudah dipulihkan pada tahap berikutnya.
Retort system
Mengondensasikan uap merkuri saat pembakaran amalgam; Hg dipulihkan & dapat dipakai ulang, mengurangi cemaran dan biaya.
Scrubbing gas (multi-stage)
Wet scrubber/filtrasi menetralkan uap & acid mist, meningkatkan keselamatan operator dan mutu lingkungan.Catatan: daftar di atas hanyalah cuplikan. Rincian lengkap, varian, dan spesifikasi ada di katalog (tautan di bawah).
... dan banyak teknologi dan mekanisme lain.
Kustomisasi: Kuncinya Ada pada Material Setempat
Tidak ada dua lokasi yang sepenuhnya sama. Solusi sebaiknya dikustom: kadar lempung/slimes, dominasi sulfida, fraksi emas halus, ketersediaan air & listrik—semua memengaruhi desain. Itulah mengapa kami memulai dengan prinsip gravity-first (hemat biaya & robust), klasifikasi yang rapi, cleanup cerdas, dan hanya memakai rute kimia/termal pada batch kecil & sirkuit tertutup bila diperlukan.

Dampak Nyata yang Ditargetkan oleh kerja sama Promining dan Koperasi IPR
Produktivitas & pendapatan meningkat:
emas halus yang selama ini hilang bisa tertangkap.
Keselamatan & lingkungan lebih baik:
retort dan scrubbing menurunkan paparan uap berbahaya; opsi non-sianida untuk kasus tertentu.
Legal & tertib:
membantu transisi menuju WPR → IPR, mempermudah pembinaan K3 dan pengawasan lingkungan.
Efisiensi biaya:
modul portabel yang diproduksi di Indonesia—servis dekat, suku cadang mudah.
Relevansi Daerah: Contoh Gorontalo
Wilayah dengan komunitas penambang aktif, material berfraksi halus/lempung, dan kebutuhan penataan—seperti di Gorontalo dan Sulawesi Utara misalnya—adalah kandidat kuat untuk pilot. Paket modular memudahkan implementasi bertahap, pelatihan operator lokal, dan peningkatan kinerja yang terukur. Wilayah Hulapa Kiri, Hulapa Kanan, Pau, Bolandigo, Longe, Dengilo, Petulu dan Papayato semuanya penting. Banyak hal yang harus dan bisa diperbaiki.
Unduh Katalog (Gratis)
Butuh detail spesifikasi, opsi konfigurasi, dan contoh sirkuit?
👉 Unduh Katalog Promining × Octas (Gratis): https://www.tambang.id/katalog-alat-tambang-emas daftar teknologi lebih lengkap, opsi kustomisasi, dan studi kasus singkat.
Siap Membahas Kebutuhan Anda
Kami terbuka berdiskusi: mulai dari audit sederhana talang Anda, penyetelan aliran/densitas, hingga desain sirkuit modular untuk lokasi baru. Tujuan kami lurus: mengecilkan skala tanpa menurunkan kinerja—agar penambang rakyat menikmati teknologi yang selama ini “dikunci” oleh skala dan anggaran.
















Good!!!
Jadi, ini menjadi jawaban keresahan soal pengolahan tambang rakyat yang belum tersentuh teknologi, ditambah pula stigma yang selama ini cukup mengkerdilkan masyarakat penambang.
Hadirnya berbagai teknologi ramah lingkungan oleh Pk Steffen Leendertz Tim (Octa Mining Niaga/Promining), tentu selaras dengan tujuan Pemerintah, dan sangat membantu para penambang lokal itu sendiri.
Tinggal penyesuaian regulasi terintegrasi yang Insya Allah segera terpecahkan... Amii ya Rabb..
😇👏🏻